5 Nepali Cuisine that Indonesian Must Be Loved

by - 9:33 AM


Bagi saya, hal yang paling menyenangkan saat mengunjungi kota atau negara asing ketika bisa mencicipi makanan khas daerah tersebut. Karena, lewat makanan saya bisa belajar banyak soal budaya dan tipikal masyarakatnya. Dan Nepal memiliki banyak kesamaan rasa dengan masakan Indonesia, terutama Sumatera.

Mirip dengan makanan India, makanan Nepali banyak menggunakan rempah-rempah sebagai bahan utama. Rasa pedas dan gurih mendominasi kuliner Nepal. Berikut adalah lima makanan Nepal yang saya yakin pasti cocok dilidah orang Indonesia.

1. Dal-Bhat-Tarkari
a handful of Dal Bhat Tarkari is never failed to put my smile cheek to cheek
Dal Bhat adalah sebuah set nasi tradisional Nepal. Dal Bhat sendiri artinya adalah sup Dal dan Nasi. Hampir mirip dengan menu makanan India kebanyakan yang dihidangkan di piring lebar, nasi di tengah, dan lauk pauk dipinggirnya. Setiap orang memiliki seleranya tersendiri mengenai isi dari seporsi Dal Bhat. Tapi biasanya, di dalam satu piring Dal Bhat terdapat nasi briyani, kari sayur atau kari ayam, sup Dal (semacam sup sayur-sayuran pedas), acar timun, yogur kambing, brokoli goreng, dan keripik. Tapi, tiap warung yang saya datangi memiliki kombinasi nasi yang berbeda, yang pasti akan selalu pakai sup Dal dan Nasi.
Umumnya se porsi Dal Bhat Tarkari di banderol dengan harga 350 - 400 Nepali Rupee, atau 500 Nepali Rupee kalau makannya di restoran yang cukup terkenal. Ini salah stau menu yang saya rasa cocok dengan nafsu makan orang Indonesia. Porsinya besar, banyak lauk, mengenyangkan, dan rasanya mirip-mirip dengan makanan nasi Padang. 

2. Momo
I want to try Momo, but I have a doubt that it has pork in it. So this is Momo in display (myrepublica.com)

Kalau Anda pernah makan Gyoza di warung makan Jepang atau Dumpling di Restoran China, maka Anda pasti tidak akan asing dengan Momo. Makanan yang di masak dengan cara di kukus lalu di goreng. Tapi tiap restoran atau toko punya caranya sendiri-sendiri.
Isian yang ada di dalam Momo biasanya adalah campuran daging mulai dari ayam, babi, kerbau, dan juga kambing dengan kombinasi keju kaming dan sayuran. Tapi dibeberapa tempat di Kathmandu lebih banyak yang isinya daging ayam dengan rempah-rempah atau adapula menu vegetarian yang berisi kentang tumbuk. Sama seperti Gyoza, menyantap Momo juga harus ditemani dengan saus khusus. Umumnya Momo ditemani dengan saus tomat tapi jika adapula beberapa tempat yang menawarkan Momo dnegan ditemani kuah kari. Mengapa? Karena kuah kari yang ada di kawasan Asia Selatan tidak pernah salah.

3. Mutton Curry
A classic way to enjoy Mutton Curry. With Roti Canai.

Mutton adalah daging kambing. Dan seperti kita ketahui kalau daerah Asia Selatan ini banyak umat Hindu yang tidak bisa makan daging sapi sehingga banyak menu makanan mereka yang didominasi dengan daging kambing. Kari Kambing adalah salah satu andalannya. Tidak hanya di Nepal tapi juga di India. Sebenarnya rasa kuah karinya hampir-hampir sama, tapi menyantap langsung dari negara asli lebih menyenangkan bukan?

4. Thukpa
Mee Tek Tek nya Nepal, hehe

Kalau di Indonesia, mungkin Thukpa ini adalah mie tek-teknya Nepal. Karena isi dari noodle sup ini rempah-rempah bening dengan sayur mayur. Pas saya riset makanan ini di Google ternyata menu ini aslinya dari Tibet tapi cukup populer di Nepal. Mungkin karena rasanya cukup pedas dan hangat untuk disantap malam hari membuat menu ini populer juga di Nepal. Mungkin ya!

5. Masala Chai
My day in Nepal always start with Masala Tea

Teh salah satu minuman terpopuler di dunia. Mkaa tidak mengherankan ketika saya sampai di Nepal, saya mendapatkan cara penyajian teh khas negara ini. Kalau dilihat dari luar Teh Masala ini mirip dengan Milk Tea kebanyakan, tapi pas dicoba ada rasa rempah-rempah yang turut diaduk didalam teh. Rasanya jadi sedikit seperti jamu dengan efek hangat. Banyak yang mengatakan kalau teh ini yang biasanya dibawa para Sherpa menemani para pendaki Everest untuk menghangatkan tubuh. 



You May Also Like

1 comments